Apa kado ulang tahun paling spesial yang pernah kalian terima? Kali ini aku akan cerita mengenai kado terspesial yang pernah aku terima dari Host Family aku di Norwegia yang mana waku itu aku masih jadi Au Pair di Hemsedal, Norwegia.
Jadi sebenernya kejadiannya itu udah lama ya, sekitar tahun 2016 dimana waktu itu aku merayakan ulang tahun ke 24 yang menurut aku sangat berbeda dengan beberapa ulang tahun aku sebelumnya. Kenapa? Karena aku bertambah umur di kala musim dingin yang sangat menusuk di Norwegia. Suhu waktu itu -25C. Yap! Kebayangkan dinginnya seperti apa? Berbeda dengan pemandangan Indonesia yang selalu hijau dan hangat, saat itu pemandangan sekitar aku adalah salju kering dingin seperti pasir yang kalau mau digenggam pun gak bisa.
Saat itu, aku baru tinggal selama dua bulan di Hemsedal dimana aku gak banyak punya teman karena Hemsedal adalah desa kecil di pegunungan, jadi merayakan ulang tahun pun sendirian aja lah ya. Yang ngagetin adalah ketika host family inlet hart ulang tahun aku dan memberikan sebuah kado yang sangat spesial dimana aku bener-bener speechless dan bahagia banget, yaitu Riding Huskies! Jadi, let me share my happiness to you.
Tanggal 3 Januari 2016
Host mom : “Arista, you will receive your birthday gift tomorrow (January 4). One day before your birthday. I will drive you to the centre at 9.00 in the morning. You must wear VERY WARM CLOTHES”
Me : he? I dont know if you have a gift for me. Thank you but you make me very curious hahaha.
Pada saat itu, anak-anak pada nangis gak boleh ikutan untuk liat kado ulang taun aku. Dan hal itu membuat aku semakin penasaran.
Kristoffer : When is my birthday?
Host mom : On May
Maria : When is my birthday?
Host mom : On August
Oddne : How long I must wai tfor my birthday?
Host mom : 7 months.
Maria : (Nangis bombay) Why my birthday is in August. It is so long! huaaaaaaaa
Me : Sedih cuma pengen ketawa soalnya lucu
Oddne : hey, dont worry, you can join me in my birthday (kata-kata yang bijaksana ketika kedua kakanya lagi nangis bombay menyesali hari lahirnya yang masih lama)
Tanggal 4 Januari 2016
Aku berangkat ke centrum pagi-pagi dianter oleh host mom dengan mobilnya. Sebelum berangkat, dia minjemin baju kerja birunya yang hangat banget. Modelnya tuh kaya baju-baju pekerja bengkel cuma anget banget karena isinya bulu semua di dalamnya. hahaha. Aku semakin penasaran sebenernya apa sih kadonya sampi begini banget prosesinya. Aku pun cepet-cepet bergegas dan kita pun meluncur ke centrum dengan suhu minus 20 derajat.
Aku di drop di Hemsedal Tourist office dan disuruh nunggu disitu. Tiba-tiba aku disuruh naik taxi oleh salah satu karyawan disitu. Okelah, aku naik taxi. Tadinya aku berniat untuk bawa tas yang isinya go pro, dompet , dll tapi akhirnya aku tinggal dirumah dan memutuskan untuk bawa hp dan kamera tercinta aja karena pada dasarnya aku gak tau bakal ngapain.
Taxinya bukan sekedar taxi yang biasanya kite naiki di Indonesia tapi superti mobil tour dengan beberapa orang lain di dalemnnya. Aku pun masih bingung ini tour apaan. Aku duduk di depan samping sopir kaya biasa. Sh*t! Pas lagi cek kamera, aku baru sadar kalo aku bawa kamera kopong yaitu tanpa batere dan memory card! Arista bodoh banget sih. Mau balik juga gak bisa jadi ya pasrah aja yang penting masih ada kamera handphone.
Setelah naik taxi selama 15 menit, akhirnya aku sampai di suatu tempat yang ramai sekali dengan gonggongan anjing. Dan ternyata anjing-anjing itu adalah huskies. Saat itu pun, aku tau apa kado yang dikasih host family aku. Speechless banget rasanya.
Untungnya pada saat itu, suhunya naik jadi -16 C dari -20 C. Masih dingin sih tapi bersyukur ajalah ya. Gak lama setelah aku sampai, Toril (adiknya host mom) datang dengan membawa kameranya. Saat itu seneng banget karena setidaknya akan ada foto bagus yang bisa kita abadikan bersama.
Nah, ketika memasuki tempat ini, kalian bakal liat banyak sekali huskie yang berkeliaran. Bener -bener kaya difilm-film itu loh. Mereka menggonggong gak karu-karuan udah kaya lomba debat pada saut-sautan. Gilaaaa keren banget! anjing-anjing ini tatapannya agak menyeramkan seperti pemain antagonis. Terlihat jahat dan kejam tapi mereka sebenernya baik dan jinak kok.
Aku dan Toril pun bersiap-siap ambil posisi untuk mengendarai anjing-anjing ini. Formasi awal Toril berdiri dan mengendalikan anjing dan aku duduk di bak. Formasi kedua adalah aku akan mengendarai huskie di tengah danau yang beku dan Toril duduk di bak. Ketika aku duduk di bak, dinginnya udara terasa menusuk banget dan aku berusaha bertahan. Suhu udara terasa semakin parah karena ditambah angin yang dihasilkan oleh anjing yang berlari sangat kencang. Pipiku tuh kaya mati rasa, dan kalopun kalian tampar aku, kayanya aku gak berasa dan yang ada bakal pecah itu pipi. Perumpamaan yang sedikit menyeramkan tapi saat itu dingin beneran gengs. Selain itu, tangan dan jari-jari kaki aku yang imut perlahan-lahan membeku, mukakupun mulai memerah. Walaupun aku sedikit menderita dikala itu, kebahagiaan saat itu mutlak karena aku bisa mengendarai huskies di tengah danau yang membeku dan penuh salju serta dikelilingi gunung putih disekelilingnya. Sebuah pengalaman yang tak akan terlupakan.
Mengambil sebuah foto dengan kamera tuh perjuangannya luar biasa, karena aku harus pencet shutternya dengan jari yang diselimuti sarung tangan wool tebal. Yes! Susah banget! Jadi untuk ambil foto, aku harus lepas sarung tangan dan cepet-cepet ambil foto karena dalam waktu lima detik, darah dalam jari-jari tangan mulai membeku.
Pengalaman yang luar biasa banget deh saat itu dan mengendarai huskies adalah kado terkeren yang pernah aku dapet dari sebuah keluarga baru di sebuah negara asing nan jauh disana. Menurut aku mereka tuh cool dan sweet banget karena kasih gue hadiah ini. Bukan sebuah materi tapi sebuah pengalaman yang gak akan lekang oleh waktu. Ceileeeeeeh!!!
Jadi, buat kamu yang mau melakukan hal ini persiapkan dirimu matang-matang dengan perbanyak pakaian tebal dan cek kameramu sebelum pergi. Jadi, kalian bisa mengabadikan momen spesial itu dengan sangat baik.
